PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL, ISLAMICITY PERFORMANCE INDEX DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK UMUM SYARIAH YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2018-2020
View/Open
Issue Year
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh intellectual capital, islamicity performance index dan ukuran perusahaan terhadap prfotabilitas pada Bank Umum Syariah yang terdaftar diBEI Periode 2018-2020. Permasalahan yang timbul apakah intellectual capital, islamicity performance index dan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap profitabilitas? Dengan demikian penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intellectual capital, islamicity performance index dan ukuran perusahaan terhadap profitabilitas baik secara simultan maupun secara parsial. Metode penelitian yang digunakan yaitu Analisis Regresi Linear Berganda. Hasil yang diperoleh diharapkan dapat memberikan penjelasan tentang hubungan antar variable independen terhadap variable dependen. Sampel penelitian yang terpilih sesuai dengan kriteria berjumlah 14 perusahaan Bank Syariah yang terdaftar di BEI periode 2018-2020. Tahun pengamatan penelitian adalah 3 tahun dari 2018 sampai 2020. Maka total keseluruhan observasi penelitian adalah 42 perusahaan. Teknik pengambilan sampel adalah teknik sensus. Variabel-variabel pada penelitian adalah intellectual capital, islamicity performance index, ukuran perusahaan dan profitabilitas diukur dengan menggunakan rasio, dan data yang digunakan adalah data sekunder, data yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan perusahaan Bank Syariah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2020. Analisis data penelitian dengan menggunakan bantuan Software SPSS for Windows. Hasil analisis menunjukkan secara simultan intellectual capital, islamicity performance index dan ukuran perusahaan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas pada Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2018-2020. Secara parsial (1) intellectual capital berpengaruh terhadap profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2018-2020, (2) ) islamicity performance index tidak berpengaruh terhadap profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2018-2020 dan (3) ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2018-2020.
Keywords
Intellectual Capital, Islmaicity Performance Index, Ukuran Perusahaan, Profitabilitas
References
A. Karim, Adiwarman dan Oni Sahroni. (2015). Riba, Gharar, dan Kaidah-
Kaidah Syariah. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.
A.A. Ousama. and A.H. Fatima. (2015) Intellectual capital and financial
performance of Islamic banks. Int. J. Learning and Intellectual Capital,
Vol. 12, No. 1, 2015 1.
Abdul Hameed, dkk, (2014), Impact of Compensation on Employee Performence
(Emperical Evidence from Banking Sector of Pakistan). Journal of
Bussiness and Social Science.
Abdurahim, Ahim, Aji Erlangga dan Rizal Yaya. (2009). Akuntansi Perbankan
Syariah: Teori dan Praktik Kontemporer. Jakarta: Salemba Empat.
Agus, Sartono. (2011). Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi. Yogyakarta:
BPFE.
Akbar, Dinnul Alfian. (2013). Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Kecukupan
Modal, Kualitias Aktiva Produktif (KAP) dan Likuiditas Terhadap Kinerja
Keuangan. Jurnal Ilmiah STIE MDP. 3(1), 66-82.
Akinyomi Oladele John dan Olagunju Adebayo. (2013). Effect of Firm Size on
Profitability: Evidence from Nigerian Manufacturing Sector. Prime
Journal of Business Administration and Management (BAM). Vol. 3(9),
pp. 1171- 1175, ISSN: 2251-1261.
Andriani Tisna, G., & Agustami, S. (2016). Pengaruh Good Corporate
Governance Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kinerja Keuangan
Perusahaan (Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia (Bei) Tahun 2010-2014). Jurnal Riset Akuntansi Dan Keuangan,
4(2), 1035–1046.
Andraeny, D., & Putri, D. D. (2017). Islamicity Financial Performance Index in
Indonesian Islamic Banks. Shirkah: Journal of Economics and Business,
2(3). 318-345.
Annisata, Awwalia Randis dan Fitriany. (2014). Analisis Pengaruh Struktur
Modal, Kepemilikan Manajerial, dan Ukuran Perusahaan terhadap Kinerja
Perusahaan melalui Agency Cost sebagai Variabel Intervening:
Perbandingan Perusahaan yang Mengalami Financial Distress dan Tidak.